MillionBrainHub.com – Money Moves, Kita semua tahu, dunia investasi itu bisa sangat menakutkan, penuh dengan angka-angka yang kadang nggak jelas, grafik yang naik-turun seperti roller coaster, dan keputusan yang seakan bisa mengubah nasib. Tapi, siapa sangka kalau di balik kesuksesan seorang Isya YusrilYahya, investor dan pengusaha muda, ada cerita yang tidak kalah seru? Ya, bukan cuma tentang angka-angka di layar komputer atau keputusan bisnis besar, tapi juga tentang bagaimana seorang anak muda yang dulunya nggak punya apa-apa, bisa memulai segalanya dari nol, bahkan sampai rela jadi ojek online demi membentuk kebiasaan yang kini membuatnya sukses di pasar modal.
Baca Juga : Merajut Keberagaman Menyatukan Perbedaan, Bogor ICMI Islamic Festival 2025
Dalam bincang santai kali ini yang dibawakan oleh Felix Martha, Isya berbagi cerita yang, kalau kamu pikir-pikir, mungkin lebih menarik daripada film action box office. Siapa sangka, investor muda yang sekarang dikenal sukses itu dulu pernah menjalani profesi ojek online. “Saya nggak malu kok, justru itu salah satu cara saya untuk mengubah pola pikir. Yang penting bergerak terus, nggak peduli apapun pekerjaan yang dijalani. Dari ojek online pun bisa mengajarkan kita untuk disiplin dan menyisihkan uang sedikit demi sedikit,” ujar Isya dengan santai, seolah sedang berbincang dengan teman lama.
Konsistensi Adalah Kunci (Money Moves)
Bukan rahasia lagi, di dunia investasi, konsistensi adalah kunci. Menurut Isya, kebiasaan menyisihkan uang adalah langkah pertama yang paling krusial. “Kalau nggak dimulai dari sekarang, kapan lagi? Investasi itu nggak butuh modal besar, yang penting ada niat dan kebiasaan untuk menyisihkan sedikit demi sedikit. Seiring waktu, uang itu akan berkembang,” lanjutnya dengan percaya diri. Sebuah pelajaran hidup yang mungkin nggak diajarkan di bangku kuliah, tetapi justru lebih bernilai daripada sekadar teori tentang pasar modal.
Tapi, bukan berarti jadi investor itu gampang, lho. Isya pun mengingatkan kepada teman-teman yang masih bingung, “Kalau kamu bingung mau mulai dari mana, lebih baik tentukan dulu tujuan kamu. Apakah mau berbisnis atau berinvestasi? Jangan buru-buru. Investasi itu butuh waktu, sabar, dan belajar terus-menerus.” Artinya, investasi itu bukanlah jalan pintas kaya mendadak seperti yang kadang kita lihat di iklan-iklan aplikasi, ya. Semua ada prosesnya.
Lalu, bagaimana dengan pandangan Isya terhadap masa depan ekonomi Indonesia, terutama dalam menghadapi potensi krisis yang sering dikhawatirkan banyak orang? Dengan percaya diri, ia menyatakan bahwa Indonesia bisa saja menghadapi tantangan besar menuju 2030, terutama dalam hal pembangunan ekonomi dan infrastruktur. “Tapi saya juga percaya, peluang itu selalu ada. Yang penting kita bisa adaptasi dan mulai investasi sejak sekarang serta terus produktif, Kalau tidak, kita akan ketinggalan,” ungkapnya.
Manfaatkan Teknologi
Isya pun menyoroti peran teknologi dan pasar modal dalam membantu perekonomian Indonesia bertumbuh. “Sekarang ini sudah banyak aplikasi dan platform yang memungkinkan kita, terutama generasi muda, untuk masuk ke pasar modal dengan mudah. Jangan takut untuk mulai, bahkan jika kamu masih pemula.”
Terakhir, Isya menutup obrolannya dengan sebuah pesan sederhana namun bermakna: “Yang penting adalah mulai. Jangan tunggu nanti, jangan tunggu sempurna, karena waktu terus berjalan.” Kalau dilihat dari perjalanan hidupnya, bisa dibilang, kata-kata itu datang dari pengalaman langsung seorang pengusaha yang telah menaklukkan berbagai tantangan. Jadi, apa kamu siap mengikuti jejak Isya?
Tonton Video Lengkapnya di : 2030 Indonesia Krisis!? Danantara & Bank Emas Jd Solusi? | Prediksi Investor dan Pengusaha Muda!
