MillionBrainHub.com – Batalyon Infanteri (Yonif) 310/Kidang Kencana yang terletak di Kecamatan Cikembar, kembali melaksanakan sebuah acara yang penuh dengan makna dan sentuhan budaya yang kental. Kali ini, acara tersebut berfokus pada proses serah terima jabatan (sertijab) Komandan Batalyon (Danyon), yang berlangsung dengan penuh khidmat dan sedikit… kejutan.
Baca Juga : Salat Idulfitri, Bupati : Kebersamaan Untuk Sukabumi Mubarakah
Pejabat baru yang menggantikan Danyon sebelumnya adalah Letkol Inf Beny Safri, seorang perwira dengan segudang pengalaman yang siap melanjutkan tongkat estafet kepemimpinan di Yonif 310/KK. Tradisi penyambutan pun dimulai dengan sebuah momen yang tak biasa, lengkap dengan upacara adat yang mengingatkan kita pada kebesaran sejarah. Danyon yang baru disambut dengan menaiki Kikidangan—sebuah kendaraan tradisional yang, jujur saja, lebih sering kita lihat di film-film petualangan—dan diakhiri dengan Penciuman Tunggul Yonif 310/KK serta penerimaan Sangkur Kujang. Ya, sebuah tradisi yang sudah tak asing, namun tetap menghadirkan kesan yang mendalam.
Dalam acara yang lebih mirip sebuah pertunjukan budaya ketimbang upacara resmi, Wadanyon 310/KK, Kapten Inf Shofa Amrin Fajrin, dengan penuh semangat mengucapkan sambutan selamat datang kepada Letkol Inf Beny Safri. Dalam sambutannya, Danyon sebelumnya, Letkol Inf Andrik Facrizal, memberikan harapan agar pejabat baru bisa cepat beradaptasi dengan kehidupan dinamis di Yonif 310/KK.
“Semoga dengan penyambutan ini, pejabat baru dapat bergabung dengan tamtama, bintara, dan perwira lainnya, serta mampu terus bersinergi,” ucapnya, dengan nada yang penuh optimisme, seperti halnya dia menyambut hari-hari penuh tantangan di dunia militer.
Yonif 310/KK Seremonial
Tapi tunggu dulu, acara ini bukan hanya soal prosesi seremonial. Pejabat baru, Letkol Inf Beny Safri, yang mungkin merasa sedikit canggung dengan berbagai macam perhatian yang datang, mengucapkan terima kasih atas sambutan yang begitu meriah dan kehangatan yang ditunjukkan oleh keluarga besar Yonif 310/KK. “Kedepan, mari kita bersinergi untuk kemajuan batalyon ini. Saya berharap dukungan dan kerjasama dari seluruh keluarga besar Yonif 310/KK,” ujarnya, menekankan pentingnya kolaborasi untuk masa depan.
Oh, dan tentu saja, dia juga berharap agar silaturahmi yang terjalin dengan pimpinan sebelumnya tetap terjaga, entah bagaimana cara mereka menjaga hubungan yang erat itu. Seperti yang kita tahu, silaturahmi di dunia militer adalah segalanya, dan menjaga hubungan baik antar pimpinannya adalah salah satu kunci keberhasilan.
Dengan begitu, batalyon 310/KK tampaknya siap memasuki babak baru. Apakah Letkol Beny Safri akan membawa perubahan signifikan? Apakah tradisi penyambutan yang penuh adat dan kehangatan ini menandakan bahwa ke depannya Yonif 310/KK akan semakin solid? Hanya waktu yang akan menjawab. Namun yang jelas, ada satu hal yang pasti: tradisi ini akan selalu meninggalkan kenangan.
Tonton Juga : Calon Ketua BAZNAS Sukabumi Janji Bebenah | Baznas Kebanyakan Mintanya, Tidak Tahu Ngasihnya Kemana?
